Prodi Desain Komunikasi Visual (DKV) Politeknik Tugu Yogyakarta (Poltek Tugu) kembali tingkatkan kualitas pelaksanaan Teaching Factory (TEFA), kali ini berkunjung ke SMK Raden Umar Sahid (RUS) Kudus untuk diskusi terkait peluang kolaborasi dan kerja sama di bidang TEFA Animasi, pada Selasa (18/2/2025).

Robby Hardian, Ketua Program Studi Desain Komunikasi Visual (DKV) Poltek Tugu menuturkan, tujuan kami berkunjung ke SMK RUS Kudus karena kami memiliki program studi yang selaras dengan TEFA yang dijalankan oleh SMK ini.

“Prodi DKV Poltek Tugu telah memulai rintisan TEFA sebelum mendapat hibah competitive fund di tahun 2023 dan saat ini kami terus mengoptimalkan pelaksanaan TEFA, salah satunya dengan kolaborasi dengan berbagai pihak, baik lembaga pendidikan maupun industri,” kata Robby.

“SMK Raden Umar Said (RUS) di Kudus telah menerapkan Teaching Factory dengan sangat baik, terutama dalam bidang animasi 3 dimensi. walaupun masih di level smk, namun industri yang terlibat dalam teaching factory di sekolah tersebut telah membawa ke level yang tinggi, dibuktikan dengan klien-klien mereka yang levelnya nasional dan internasional”, tambah Robby.

CEO RUS Animation, Roy menuturkan, kami beserta tim telah membangun TEFA sejak awal dan memulai dengan hal yang tidak mudah yang mungkin tidak banyak orang yang tahu. Namun berkat dedikasi dan komitmen tinggi dari kedua belah pihak yakni sekolah dan industri, RUS bisa menjadi seperti sekarang ini. SMK Raden Umar Sahid (RUS) Kudus saat ini memiliki 3 jurusan yaitu Animasi, DKV dan Pengembangan Perangkat Lunak dan Game.

Roy menjelaskan, SMK Raden Umar Said merupakan sekolah kejuruan yang berkonsentrasi dibidang animasi dan menyiapkan tenaga-tenaga ahli untuk menjawab tantangan dan kebutuhan industri. Ia mengatakan, di sekolah ini, siswa diajarkan banyak hal, mulai dari ilustrasi, map painting, story board, produksi animasi, hingga pembuatan game.

Evi Sofiati, Project Manager Officer (PMO) Teaching Factory Yayasan Pendidikan Harapan Bersama menyampaikan, kunjungan ini menjadi pelajaran penting yang kami dapat, karena TEFA yang sukses harus dijalankan oleh industri, dikelola secara profesional dan terpisah dari kepemimpinan yayasan maupun lembaga pendidikan, fasilitas yang sesuai standar industri dan selalu di update dan SDM praktisi industri yang harus direkrut untuk berperan sebagai mentor pendamping proses produksi.

27 Februari 2025 - 11:23:36 WIB   0
Lain - Lain   Politeknik Tugu Yogyakarta   Prodi D-3 Desain Komunikasi Visual